Pelatakan Batu Pertama 24 Agustus, Gubri Siap Gerakan Wakaf Pembangunan Universitas Anak Yatim 

Pelatakan Batu Pertama 24 Agustus, Gubri Siap Gerakan Wakaf Pembangunan Universitas Anak Yatim 
Peletakan batu pertama Universitas Anak Yatim dan Kaum Dhuafa Pekanbaru.

Iniriau.com, PEKANBARU - Persiapan peletakan batu pertama pembangunan Universitas Anak Yatim dan Kaum Dhuafa di kilometer 12 Jalan Garuda Sakti Ujung tepatnya di Desa Karya Indah Kecamatan Tapung terus dilakukan. 

Peletakan batu pertama yang dijadwalkan dilakukan pada 24 Agustus nanti akan langsung dilakukan Menteri Agama (Menag) Arab Saudi Abdulrahman Mohammed Amin bersama Gubernur Riau H Syamsuar. 

"Persiapan terus berjalan. Persiapan sudah 99 persen," kata Ketua Yayasan Wakaf dan Anak Yatim (Yawatim)  Riau, Ahmad Chudori, Rabu (21/8/19).

Saat ini papar Chudori, kondisi di lokasi pelatakan batu pertama sudah dilakukan penggalian untuk pembangunan pondasi bangunan Universitas Anak Yatim dan Kaum Dhuafa. 

Dewan Penasehat Yawatim ASEAN diantaranya Azali Johan, Prof Suwardi MS bersama Ketua Yawatim Riau juga sudah mengunjungi lokasi persiapan peletakan batu pertama. 

Sementara Bupati Indragiri Hilir HM Wardan yang juga masuk jajaran dewan penasehat juga memberikan suportnya. "Kami sudah kerja sama dengan PDAM Kampar, untuk melakukan penyiraman jalan agar tak berdebu. Kami juga sudah bertemu dengan pak Sekda Kampar dan siap memberikan dukungannya atas rencana pembangunan Universitas Anak Yatim dan Kaum Dhuafa," ungkap Chudori.

Sementara Gubernur Riau H Syamsuar kembali menyatakan dukungan dan apresiasinya. Orang nomor satu di Riau ini bahkan menyatakan siap menggerakan kegiatan wakaf untuk pembangunan universitas, pada acara peletakan batu pertama nanti. 

"Panitiakan nanti mau menggerakan wakaf. Ini kesempatan bagus, walau pun cuma 100 ribu rupiah, kita beramal," ungkap Gubri. **

Berita Lainnya

Index